
Kediri, 27 Juli 2025.
Program Pascasarjana Universitas Islam Tribakti (UIT) Lirboyo Kediri menyelenggarakan Ujian beasiswa LPPD Tahap I Kamis 24 Juli 2025. Ujian ini sebagai bagian kinerja mempertanggungjawabkan amanah dari LPPD Pemprov Jawa Timur yang bertujuan meningkatkan komptensi akademik guru Madin dan Tahfidz. Selama proses ujian, setiap tahap diawasi oleh Rektor UIT Lirboyo Kediri dan Ketua Lembaga Penjamin Mutu (LPM). Hal ini dilakukan sebagai upaya menjaga mutu atau kualitas proses penyelenggaraan Ujian Beasiswa sebagai sarana memperoleh mahasiswa sesuai dengan standar yang telah ditetapkan.
Pelaksanaan ujian dilaksanakan pada dua lokasi, yaitu perpustakaan dan ruang perkuliahan pascasarjana. Ruang perpustakaan digunakan untuk melakukan test computer assisted test (CAT) dengan komposisi soal pengetahuan umum, Bahasa Arab dan Bahasa Inggris.
Setelah menyelesaikan CAT, peserta ujian diarahkan ke ruang selanjutnya untuk melakukan ujian tahfidz maupun Kitab Fathul Mu’in. Selanjutnya adalah ujian proposal tesis dan wawancara seputar ke PGMI-an. Para pengujinya mempunyai kreteria kompetensi akademik dan kualifikasi jabatan fungsi minimal Lektor III-D.
Ujian beasiswa LPPD Tahap I ini diikuti 41 calon mahasiswa. Sejatinya, pendaftar program beasiswa LPPD di UIT Lirboyo Kediri berjumlah 52. Akan tetapi yang dinyatakan lolos administrasi 41. Hasil ujian Tahap I ini sejumlah 23 calon mahasiswa lolos mengikuti tahapan selanjutnya pada 6 Agustus 2025. Nama-nama yang lolos dalam ujian tahap I akan diumumkan oleh Pemprov melalui akun Simba.
Kabar baiknya, Pengelola Pasca UIT Lirboyo berdasarkan rapat internal dengan Rektorat, tetap akan mengakomodir dan memfasilitasi calon mahasiswa PGMI yang tidak lolos ujian agar tetap bisa melanjutkan studi di Pascasarjana UIT Tribakti. Untuk skema fasilitas dan beberapa hal lain bisa langsung menghubungi Kaprodi S2 PGMI Dr. Ahmad Khoirul Mustamir, M.Pd.
Harapan Dr.H.A Jauhar Fuad M.Pd para penerima beasiswa nantinya mempunyai kualifikasi dan kompetensi yang mampu memenuhi capaian pembelajaran di PGMI Pascasarjana. Hanya dengan kompetensi yang baik, maka karakter lulusan dan lulus tepat waktu sesuai jenjang strata magister yaitu 2 tahun. Dr. Zaenal Arifin, M.Pd selaku Direktur Program Pascasarjana UIT Lirboyo Kediri menyampaikan bila, program ini diharapkan untuk terus berkelanjutan pada tahun selanjutnya sekaligus mengucapkan terima kasih kepada Ibu Gubernur Dr. Hj. Khofifah Indar Parawansa, M.Si yang telah mempercayakan Program Pascasarjana UIT Lirboyo untuk mengelola program beasiswa LPPD tahun 2025. Hal serupa juga disampaikan oleh Dr. Ahmad Khoirul Mustamir, M.Pd sebagai Ketua Program Studi PGMI Pascasarjana UIT Lirboyo Kediri.